Senin, 16 Juni 2014

Tiba Masanya

Dalam detik ini
hatiku selalu dibaluti
bayang-bayang sepi
yang tak menepi

dalam waktu yang hening
kulayang raga yang membening
aku masih seperti kemarin
mencari rasa yang telah menjadi serpih

entah mengapa
waktu akan terus berlalu
dan
tak pernah lagi kau mempedulikan aku
seperti kemarin saat kau manjakan aku
mungkin sudah tiba masanya

aku harus mengalah
aku sudah lelah

menantimu hanya sia-sia
aku sudah tak berdaya
mencari jejak-jejak yang tertinggal sisa

cukuplah sampai di sini
penantianku sia ku
tanpamu
aku masih mampu
biarlah Tuhan tentukan takdirku

Tidak ada komentar:

Posting Komentar